PROSES PENGOLAHAN TRIGLISERIDA MENJADI GLISERIN DAN ASAM LEMAK DI PT. SARI DUMAI SEJATI --

ABSTRAK
Indonesia merupakan salah satu produsen minyak kelapa sawit terbesar di dunia.
Menurut Data Badan Pusat Statistik pada tahun 2021 total produksi minyak kelapa
sawit yang dihasilkan sebesar 45,12 juta ton dengan luas areal perkebunan kelapa sawit
sebesar 14,62 juta Hektare (ha). Besarnya total produksi tersebut memunculkan
berbagai kegunaan salah satunya sebagai bahan baku industri oleokimia. Minyak kelapa
sawit mulai digunakan secara komersial sebagai bahan baku produk oleokimia sejak
tahun 1990. Salah satu indulsti oleokimia di Indonesia adalah PT.Sari Dumai Sejati
(SDS). Perusahaan ini mengolah trigliserida menjadi gliserin dan asam lemak. Tujuan
dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui proses pengolahan minyak kelapa sawit
menjadi gliserin dan asam lemak di PT. Sari Dumai Sejati secara menyeluruh serta
mengetahui pengaruh bilangan asam terhadap laju alir asam lemak. Nilai optimum dari
laju alir asam lemak terdapat pada data ke 9 yaitu 19961.72 dengan bilangan asam
sebesar 257.08 mg/gr yang mengindikasikan bahwa semakin tinggi nilai bilangan asam
maka akan semakin banyak trigliserida yang terkonversi menjadi asam lemak yang
menandakan semakin tinggi laju alir asam lemak pada keluaran splitting.
Kata kunci : bilangan asam, gliserin, laju alir asam lemak
Abstract
Indonesia is one of the largest palm oil producers in the world. According to data from
the Central Bureau of Statistics in 2021, the total production of palm oil produced was
45.12 million tons with an oil palm plantation area of 14.62 million hectares (ha). The
amount of total production raises various uses, one of which is as a raw material for the
oleochemical industry. Palm oil began to be used commercially as a raw material for
oleochemical products since 1990. One of the oleochemical industries in Indonesia is
PT Sari Dumai Sejati (SDS). This company processes triglycerides into glycerin and
fatty acids. The purpose of this study is to determine the process of processing palm oil
into glycerin and fatty acids at PT Sari Dumai Sejati as a whole and to determine the
effect of acid value on the flow rate of fatty acids. The optimum value of fatty acid flow
rate was found in the 9th data which was 19961.72 with an acid value of 257.08 mg/gr
which indicates that the higher the acid value, the more triglycerides will be converted
into fatty acids which indicates the higher the flow rate of fatty acids at the splitting
output.
Keywords: acid value, fatty acid flow rate, glycerin