STUDI INSTALASI LISTRIK DI PUSKESMAS BADAK BARU KECAMATAN MUARA BADAK --

ABSTRAK
Rafael Gunady Lumban Gaol, Studi Instalasi Listrik Di Puskemas Badak Baru
Kecamatan Muara Badak (Dibimbing Oleh : Bapak Onglan Nainggolan, ST., MT
Selaku Pembimbing I dan Ibu Hj. Verra Aullia, ST., MT selaku Pembimbing II).
Abstrak. Gedung Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) adalah tempat strategis
yang banyak dikunjungi oleh masyarakat untuk keperluan pelayanan kesehatan.
Sebagai tempat pelayanan kesehatan masyarakat maka puskesmas memerlukan
instalasi listrik yang baik dan benar untuk mendukung kegiatan pemeriksaan
kesehatan seperti untuk penerangan, laboratorium dan untuk pengoperasian alat-
alat medis. Penelitian ini dilakukan dengan latar belakang bahwa instalasi listrik di
gedung puskesmas tersebut sering mengalami gangguan pemadaman pada saat
beban puncak dengan tidak diketahui penyebabnya. Penelitian dilakukan dengan
mengacu kepada PUIL 2011 dan peraturan menteri kesehatan Republik Indonesia
nomor : 75 tahun 2014, tentang puskesmas. Dari hasil studi ini didapatkan bahwa
beban yang terpasang di gedung tersebut jauh lebih besar dari daya yang tersedia
dari PLN. Daya yang tersedia sebesar 16.500 VA, sedangkan total daya beban
sebesar 22.688 VA. Selain itu bahwa terdapat distribusi beban yang tidak seimbang
di antara fasa-fasa R, S, T. Fasa R mempunyai beban sebesar 11.515 VA, fasa S
mempunyai beban sebesar 8.656 VA dan fasa T mempunyai beban sebesar 2.517
VA. Didapatkan juga hasil studi bahwa kuat penerangan di setiap ruangan, yang
lebih rendah dari kuat penerangan yang dipersyaratkan. Instalasi listrik di gedung
puskesmas badak baru tidak dilengkapi dengan instalasi pentanahan. Itulah yang
membuat bahwa pada saat beban puncak sering mengalami gangguan pemadaman.
Untuk perbaikan instalasi listrik di puskesmas badak baru, perlu dilakukan instalasi
ulang dan dengan pengelompokan beban yang seimbang.
Kata Kunci : Sumber listrik, Instalasi listrik, distribusi beban listrik.
vii
ABSTRACT
Rafael Gunady Lumban Gaol, Electrical Installation Study at the Badak Baru
Public Health Center, Muara Badak District (Supervised by: Mr. Onglan
Nainggolan, ST., MT as Advisor I and Mrs. Hj. Verra Aullia, ST., MT as Advisor

Abstract.
The Community Health Center (Puskesmas) building is a strategic
place that is visited by many people for health services. As a place for public health
services, puskesmas need good and correct electrical installations to support health
examination activities such as for lighting, laboratories and for the operation of
medical equipment. This research was conducted against the background that the
electrical installation in the puskesmas building often experiences blackouts during
peak load times with no known cause. The research was conducted with reference
to the PUIL 2011 and the regulation of the Minister of Health of the Republic of
Indonesia number: 75 of 2014, regarding health centers. From the results of this
study it was found that the load installed in the building is far greater than the
power available from the PLN. The available power is 16,500 VA, while the total
load power is 22,688 VA. In addition, there is an unbalanced load distribution
between the R, S, T phases. The R phase has a load of 11,515 VA, the S phase has
a load of 8,656 VA and the T phase has a load of 2,517 VA. The results of the study
also found that the intensity of lighting in each room was lower than the required
lighting strength. The electrical installation in the Badak Baru Health Center
building is not equipped with a grounding installation. That is what makes that
during peak load times blackouts are often experienced. To repair the electrical
installation at the new rhino health center, it is necessary to re-install it and with a
balanced grouping of loads.
Keywords: Power source, electrical installation, distribution of electrical loads.