Final_Project
#17240
TA/JUR.KEMARITIMAN 068 WAH f 2023 ISBN:20624064

Subjects:Kemaritiman Penelitian

    FAKTOR PENGHAMBAT KEBERANGKATAN KAPAL TUG BOAT TERHADAP KINERJA PERUSAHAAN KEAGENAN PADA PT WASESA LINE CABANG BALIKPAPAN --

    WAHYU SURAHMAN / / /
    Samarinda 2023
    xiv; 39 h; ilus 29 cm Bahasa:Ind

    ABSTRAK
    Clearance Out kapal merupakan kegiatan berlayarnya sebuah kapal port clearance atau
    surat persetujuan berlayar. Menurut (Peraturan Menteri Perhubungan Nomor PM 82
    Tahun 2014) Surat Persetujuan Berlayar adalah dokumen negara yang dikeluarkan oleh
    Syahbandar kepada setiap kapal yang akan berlayar. Faktor penghambat keberangkatan
    kapal tug boat terhadap kinerja perusahaan keagenan pada PT Wasesa Line cabang
    Balikpapan menjadi fokus penelitian ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
    faktor penghambat keberangkatan kapal tug boat di PT Wa s e s a L i n e Balikpapan
    dan untuk mengetahui biaya kerugian jasa labuh yang dikenakan kapal tug boat yang
    terhambat berangkat di PT Wasesa Line Cabang Balikpapan. Rumusan masalah
    penelitian ini adalah Apa saja faktor penghambat keberangkatan kapal tug boat di PT
    W a s e s a L i n e Balikpapan dan Berapa biaya kerugian jasa labuh yang dikenakan kapal
    tug boat yang terhambat berangkat di PT Wasesa Line Cabang Balikpapan. Data
    penelitian ini adalah berupa dokumen dan pernyataan narasumber yang memuat relevansi
    dengan permasalahan penelitian. Hasil penelitian ini adalah bahwa faktor penghambat
    keterlambatan keberangkatan pada TB. Putra Rupat III adalah adanya dokumen sertifikat
    dari Kesyahbandaran dan dokumen shipper yang belum terseleaikan. Upaya mencegah
    keterlambatan keberangkatan pada TB. Putra Rupat III adalah Memperpanjang Sertifikat
    Safe Manning Yang Tidak Berlaku Secara Tepat Waktu dan Menjalin Komunikasi Secara
    Intensif Antara Pihak Keagenan dan Shipper.
    ABSTRACT
    Ship Clearance Out is the activity of sailing a port clearance ship or sailing approval
    letter. According to (Regulation of the Minister of Transportation Number PM 82 of
    2014) Sailing Approval Letters are state documents issued by Syahbandar to every ship
    that will sail. The inhibiting factors for tug boat departures on agency company
    performance at PT Wasesa Line Balikpapan branch are the focus of this research. This
    study aims to determine the inhibiting factors for the departure of tug boats at PT Wasesa
    Line Balikpapan and to determine the costs of docking services that are subject to delays
    for tug boats departing at PT Wasesa Line Balikpapan Branch. The formulation of the
    research problem is What are the inhibiting factors for the departure of tug boats at PT
    Wasesa Line Balikpapan and What are the fees for anchoring services incurred by tug
    boats that are hampered from departing at PT Wasesa Line Balikpapan Branch. The
    research data is in the form of documents and statements of informants which contain
    relevance to the research problem. The results of this study are that the inhibiting factor
    for late departure is TB. Rupat III's son is that there are certificate documents from the
    Kesyahbandaran and shipper documents that have not been completed. Efforts to prevent
    delays in departure on TB ships. Putra Rupat III is extending the Safe Manning
    Certificate which is not valid in a timely manner and establishing intensive
    communication between the agency and the shipper.