PERAKITAN DAN PENGUJIAN ALAT UJI KEBOCORAN COOLING SYSTEM DENGAN PRESSURE 15 - 25 PSI PADA ENGINE 3046 CATERPILLAR --Ed. 1

PERAKITAN DAN PENGUJIAN ALAT UJI KEBOCORAN
COOLING SYSTEM DENGAN PRESSURE 15 - 25 PSI PADA
ENGINE 3046 CATERPILLAR
Nama : Akmal Jumansyah Putra
NIM : 20 610 017
Dosen Pembimbing I : Ir. Abdul Muis, MT
Dosen Pembimbing II : Faisyal, ST., MT
ABSTRAK
Tingginya kompresi dan temperatur kerja dari engine diesel
menyebabkan komponen lebih cepat mengalami kerusakan, komponen yang
cepat mengalami kerusakan diantaranya yaitu seal dan gasket. Terdapat
beberapa kendala yang dihadapi oleh serviceman Pada saat melakukan uji
kebocoran cooling system. Beberapa kendala yang dihadapi diantaranya,
sulitnya mengatur tekanan angin yang ingin diberikan pada engine ketika
dilakukan uji kebocoran didalam area workshop maupun dilapangan.
Penelitian ini membahas tentang proses dan prosedur perakitan alat uji
kebocoran cooling system serta membahas prosedur pengoperasian alat yang
benar. Bahan teknik pengumpulan dan analisis data yang dilakukan penulis
adalah pengamatan observasi, wawancara dan studi pustaka.
Hasil penelitian mengatakan alat ini lebih mudah, dan efisien dalam
penggunaannya. Perakitan dan pengujian alat dilakukan dengan baik, sehingga
mendapatkan hasil bahwa alat yang dilakukan perakitan dan pengujian dapat
beroperasi dengan baik sehingga kebocoran jalur cooling system pada engine
dapat terdeteksi.
Kata Kunci : Cooling System, Merakit Alat, Uji Kebocoran, Pengaplikasian
alat, Pengoperasian alat.vi
PERAKITAN DAN PENGUJIAN ALAT UJI KEBOCORAN
COOLING SYSTEM DENGAN PRESSURE 15 - 25 PSI PADA
ENGINE 3046 CATERPILLAR
Nama : Akmal Jumansyah Putra
NIM : 20 610 017
Dosen Pembimbing I : Ir. Abdul Muis, MT
Dosen Pembimbing II : Faisyal, ST., MT
ABSTRACK
The high compression and working temperature of a diesel engine causes
components to break down more quickly, the components that get damaged
quickly include seals and gaskets. There are several obstacles faced by
servicemen when carrying out a cooling system leak test. Some of the obstacles
encountered include the difficulty of adjusting the wind pressure that you want
to give to the engine when carrying out a leak test in the workshop area or in
the field.
This study discusses the process and procedure for assembling a cooling
system leak tester and discusses the correct procedure for operating the tool.
Material collection techniques and data analysis carried out by the author are
observations, interviews and literature.
The results of the study say that this tool is easier and more efficient to use.
The assembling and testing of the tools was carried out properly, so that the
result was that the tools that were assembled and tested could operate properly
so that leaks in the cooling system lines on the engine could be detected.
Keywords : Cooling System, Tool Assemble, Leak Test, Tool Application,
Tool Operation.