ANALISIS PENGENDALIAN PERSEDIAAN KAYU MAHONI DENGAN MENGGUNAKAN METODE ECONOMIC ORDER QUANTITY (EOQ) PADA UD. SANJAYA MEUBEL --Ed.1

ABSTRAK
Alam, Rio Oktavianus. 2022. “Analisis Pengendalian Persediaan Kayu Mahoni
Dengan Menggunakan Metode Economic Order Quantity Pada UD. Sanjaya Meubel”
dibawah bimbingan Bapak Fatahul Rahman, S.E.,M.Si.,Ak.,CA sebagai pembimbing I dan
Bapak Drs. Muhammad Kasim M.M sebagai pembimbing II. Tujuan dari penulisan
laporan ini adalah untuk mengetahui jumlah pemesanan yang optimal untuk persediaan
kayu mahoni, waktu yang tepat untuk melakukan pemesanan kembali, dan jumlah
persediaan minimal yang harus tersedia di gudang UD. Sanjaya Meubel. Alat analisis yang
digunakan dalam penulisan ini adalah 1)Economic Order Quantity 2)Reorder Point.
3)Safety Stock 4)Frekuensi Pemesanan. Hasil perhitungan dari penulisan ini menunjukkan
bahwa jumlah pemesanan yang optimal terjadi pada frekuensi 3 kali pesan dalam 4 bulan
dengan kuantitas pesanan sebanyak 37 kubik dengan total biaya Rp 5.563.500. UD.
Sanjaya Meubel harus melakukan pemesanan kembali ketika persediaan di gudang tersisa
2 kubik.
Kata Kunci: analisis, metode economic order quantity, persediaan.
vi
ABSTRACT
Alam, Rio Oktavianus. 2022. “Analysis of Mahogany Inventory Control Using the
Economic Order Quantity Method at UD. Sanjaya Furniture” under the guidance of Mr.
Fatahul Rahman, S.E., M.Si.,Ak., CA as supervisor I and Mr. Drs. Muhammad Kasim M.M
as supervisor II. The purpose of writing this report is to find out the optimal number of
orders for mahogany supplies, the right time to reorder, and the minimum amount of
inventory that must be available at UD's warehouse. Sanjaya Furniture. The analytical
tools used in this paper are 1) Economic Order Quantity 2) Reorder Point. 3)Safety Stock
4)Order Frequency. The calculation results from this paper indicate that the optimal
number of orders occurs at a frequency of 3 orders in 4 months with an order quantity of
37 cubic with a total cost of Rp 5,563,500. UD. Sanjaya Furniture must place an order
again when there are 2 cubic meters of inventory left in the warehouse.
Keywords: analysis, economic order quantity method, inventory