IMPLEMENTASI PMK NO. 110/PMK.03/2020 ATAS INSENTIF PAJAK PENGHASILAN PASAL 21 DAN 25 DIMASA PANDEMI COVID-19 PADA PT MEGA TRANS ENERGI TAHUN 2020 --

ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk meminimalkan pembayaran beban pajak dengan menerapkan PMK 110/PMK.03/2020 pada PT Mega Trans Energi. Teknik pengumpulan data dengan cara melakukan observasi, wawancara, dokumen¬tasi, dan mempelajari sumber-sumber referensi. Metode yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dengan menggunakan data sekunder yang diperoleh dari PT Mega Trans Energi tahun 2020. Alat analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah Peraturan PMK No.110/PMK.03/2020 Tentang Insentif Pajak Terhadap Wajib Pajak Yang Terdampak Pandemi Corona Virus Disease – 2019 dan peraturan-peraturan lainnya yang terkait. Hasil penelitian implementasi PMK No.110/PMK.03/2020 adalah perusahaan dapat menghemat angsuran PPh Pasal 25 tahun 2021 sebesar Rp454.836.664,- sementara karyawan perusahaan menerima take home pay utuh dari perusahaan karena PPh Pasal 21 telah ditanggung Pemerintah.

Kata-kata kunci: Covid-19, Insentif, Perpajakan, dan PMK 110
ABSTRACT
This study aims to provide payment of the tax burden by implementing PMK 110/PMK.03/2020 at PT Mega Trans Energi. Data collection techniques by conducting observations, interviews, documentation, and studying reference sources. The method used is descriptive quantitative using secondary data obtained from PT Mega Trans Energi in 2020. The analytical tool used in this study is Regulation PMK No. 110/PMK.03/2020 concerning Tax Incentives for Taxpayers Affected by the Corona Virus Pandemic. Disease – 2019 and other related regulations. The results of the PMK research No.110/PMK.03/2020 are that companies can save Article 25 Income Tax in 2021 amounting to Rp 454,836,664, while company employees receive full take home pay from PPh Article 21 which has been borne by government companies.

Keywords: Covid-19, Incentives, Taxation, and PMK 110