Skripsi
#13530
SKR/TM PRODUKSI DAN PERAWATAN 055 KIK r 2020 ISBN:16 641 035

Subjects:Teknik Mesin; Produksi dan perawatan BANGUN MESIN PEMBENTUK SPATULA

    RANCANG BANGUN MESIN PEMBENTUK SPATULA BERBAHAN PLAT ALUMINIUM 0,5- 1,2mm DENGAN METODE GAYA EKSENTRIK --Ed. 1

    KIKI WAHYU WIJAYA / / /
    Politeknik Negeri Samarinda Samarinda 2020
    xiv; 78 hlm.; 21x29 cm.; ilus.; CD. Bahasa:Idn

    ABSTRAK
    Proses pembuatan spatula pada industri kecil pada umumnya masih menggunakan cara manual, yaitu dengan memakai palu karet sebagai alat pembentuk spatula. Cara ini banyak membuang waktu dan tenaga untuk memproduksi spatula secara masal. Biasanya spatula ini biasa datangkan dari pulau jawa atau impor dari luar negeri. Belum adanya mesin pembentuk spatula di Samarinda. Maka dari itu penulis memiki gagasan untuk merancang mesin pembentuk spatula karena di wilayah Samarinda tidak terdapat mesin pembentuk spatula. Masalah yang timbul adalah kebutuhan pasar akan spatula belum terpenuhi sehingga harus impor untuk kebutuhan di area Samarinda dan sekitarnya. Oleh karena itu untuk meningkatkan produktivitas spatula dibuat alat bantu “Rancang Bangun Mesin Pembentuk Spatula Berbahan Plat Aluminium 0,5- 1,2 mm Dengan Metode Gaya Eksentrik”. Tujuan perancangan mesin pembentuk spatula ini dapat digunkan untuk memproduksi spatula secara cepat dan efisien. Sesuai sistem kerja mesin, menggunakan metode eksentrik. Sehingga anggaran perancangan terjangkau tanpa mengurangi kinerja mesin tersebut. Konsep pembuatan mesin rancang bangun pembentuk spatula dimulai dari pemilahan bahan untuk perancangan mesin, kemudian merakitnya. Komponen utama yang dibutuhkan pada mesin pembetuk spatula ini meliputi, motor listrik, poros, pasak, v-belt, pulley, bantalan, fly wheel, kopling kerucut, poros engkol, dan cetakan spatula. Kesimpulan rancang bangun mesin pembentuk spatula ini yaitu menggunakan motor listrik ½ Hp, poros berbahan S45C dengan diameter 40 mm, panjang poros 380 mm, dan kekuatan tarik 58 kg/mm2. Untuk pasak menggunkan bahan S50C dengan lebar penampang 12 mm, panjang pasak 50 mm, dan tebal pasak 3 mm. V-belt yang digunakan tipe B dengan panjang keliling sabuk 56,8 inci atau 1442,72 mm dengan code B54 dan Panjang panjang keliling sabuk 77,8 inci atau 1976,12 mm dengan code B75 dengan sudut kontak ?154,71?^0 dan menggunakan 1 sabuk. Pulley yang digunakan tipe B dengan diameter 3 inci atau 76,2 mm 2 buah, 11,5 inci atau 292,1 mm dan 14 inci atau 355,6 mm. Kopling yang digunakan adalah kopling kerucut dengan diameter 4 inci dengan lapisan kampas rem dari truk PS100 dengan gaya tekan permukaan kontak 2,15 kg dan gaya dorong yang diperlukan 3,12 kg. Bantalan menggunakan tipe 6308 sebanyak 3 buah, dengan diameter dalam 40 mm, dan bantalan ini dapat bertahan selama 253.131 jam. Dari hasil uji coba yang dilakukan dapat disimpulkan bahwa mesin pembentuk spatula dapat meningkatkan produksi lebih banyak serta efisiensi waktu pengerjaan lebih singkat.
    Kata kunci : spatula, rancang bangun, mesin








    ABSTRACT
    The process of making spatulas in small industries generally still uses the manual method, namely by using a rubber hammer as a spatula forming tool. This method wastes a lot of time and effort to mass produce spatulas. Usually this spatula usually comes from the island of Java or imports from abroad. There is no spatula forming machine in Samarinda. Therefore, the authors have the idea to design a spatula forming machine because in the Samarinda area there is no spatula forming machine. The problem that arises is that the market need for spatulas has not been fulfilled so that it must be imported for the needs in the Samarinda area and its surroundings. Therefore, to increase the productivity of the spatula a tool was made "Design and Build a Spatula Forming Machine Made from 1.2 mm Aluminum Plate Using the Eccentric Force Method". The purpose of designing this spatula forming machine can be used to produce spatulas quickly and efficiently. According to the machine working system, using the eccentric method. So that the design budget is affordable without reducing the performance of the machine. The concept of making a spatula forming machine starts from sorting the materials for the machine design, then assembling it. The main components needed in this spatula forming machine include, electric motors, shafts, pegs, v-belts, pulleys, bearings, fly wheel, conical clutches, crankshafts, and spatula molds. The conclusion of the design of this spatula forming machine is to use a motor ½ Hp, shaft made of S45C with a diameter of 40 mm, a shaft length of 380 mm, and a tensile strength of 58 kg/mm2. For the package, use S50C material with a cross-sectional width of 12 mm, a length of 50 mm, and a thickness of 3 mm. The V-belt used is type B with a belt circumference length of 56.8 inches or 1442.72 mm with code B54 and a long belt circumference of 77.8 inches or 1976.12 mm with code B75 with a belt contact angle ?154,71?^0 and using 1 belt. Pulley used type B with a diameter of 3 inches or 76.2 mm 2 pieces, 11.5 inches or 292.1 mm and 14 inches or 355.6 mm. The clutch used is a conical clutch with a diameter of 4 inches with a layer of brake lining from the PS100 truck with a contact surface compressive force of 2.15 kg and the required thrust of 3.12 kg. Bearing type 6308 uses 3 pieces, with an inner diameter of 40 mm, and this bearing can last for 253,131 hours. From the result of the trials conducted, it can be concluded that the spatula forming machine can increase production more and the efficiency of the processing time is shorter.
    Key words: spatula, design, machine