Final_Project
#12930
TA/TK Petro dan Oleo Kimia 027 FAR s 2020 ISBN:17614005

Subjects:Teknik Kimia Petro dan Oleo Kimia

    STUDI PENGARUH KONSENTRASI NaCl TERHADAP KARAKTERISTIK KARBON AKTIF DARI AMPAS TEBU DENGAN PROSES KARBONISASI --Ed. 1

    FavianVerris / / /
    Politeknik Negeri Samarinda samarinda 2020
    xi; 27 hlm.; 20x15 cm.; CD. Bahasa:Ind

    ABSTRAK
    Ampas tebu (bagas), merupakan sisa yang dihasilkan dari proses pemerahan
    batang tebu. Dengan kandungan selulosa yang cukup tinggi salah satu cara untuk
    memaksimalkan pemanfaatan ampas tebu yaitu dengan membuat karbon aktif
    dengan aktivator NaCl. Tujuan penelitian literatur ini adalah untuk mempelajari
    pengaruh konsentrasi aktivator NaCl pada pembutatan karbon aktif sebagai kajian
    literatur yang dapat digunakan sebagai informasi untuk memperbaiki kadar air,
    kadar abu dan daya serap iod karbon aktif dari ampas tebu. Pengambilan data
    sekunder pada penelitian literatur ini bersumber dari tiga jurnal nasional yang
    keseluruhanya telah meneliti pengaruh konsentrasi NaCl terhadap kadar air, kadar
    abu dan daya serap iod. Berdasarkan hasil analisa dan interpretasi data ketiga
    jurnal yang digunakan dapat diinterpretasikan bahwa konsentrasi NaCl yang
    mengahasilkan kadar air, kadar abu dan daya serap iod yang sesuai standar ialah
    30%. Karbon aktif yang dihasilkan mengacu pada standar SNI 06-3730-1995
    yaitu kadar air maksimal 15%, kadar abu maksimal 10%, dan saya serap iod
    minmal 750 mg/g.
    Kata Kunci : aktivasi kimia, aktivator NaCl, ampas tebu, karbon aktif, konsentrasi aktivator
    ABSTRACT
    Bagasse is the residue produced from the milking process of sugarcane stalks.
    With a high enough cellulose content, one way to maximize the utilization of
    bagasse is to make activated carbon from bagasse with NaCl activator. The
    purpose of this literature research is to study the effect of NaCl activator
    concentration on activated carbon bottling as a literature review that can be used
    as information to improve water content, ash content and iodine absorption
    capacity of activated carbon from bagasse. Secondary data collection in this
    literature study comes from three national journals, all of which have examined
    the effect of NaCl concentration on water content, ash content and iodine
    absorption. Based on the results of the analysis and interpretation of data from
    the three journals used, it can be interpreted that the concentration of NaCl which
    produces water content, ash content and iodine absorption according to the
    standard is 30%. The activated carbon produced refers to the standard SNI 06-
    3730-1995, namely a maximum water content of 15%, a maximum ash content of
    10%, and I absorb 750 mg / g of iodine minimum.
    Keywords: activated carbon, activator concentration, bagasse, chemical activation, NaCl
    activator,