ANALISIS BESAR RUGI DAYA TERHADAP KERUGIAN FINANSIAL PADA SALURAN UDARA TEGANGAN TEGANGAN 150 KV GI KARIANGAU – GI KARANG JOANG --Ed.1

ABSTRAK
Riski Kurniawan Pembimbing :
15 642 008 I. Toyib, ST., MT
Program Studi Teknik Listrik D-IV II. Dadang Suherman, ST.MT

Analisis Besar Rugi Daya Terhadap Kerugian Finansial Pada Saluran Udara Tegangan Tinggi 150 kV GI Kariangau - GI Karang Joang

Abstrak: Dalam penyaluran tenaga listrik, wilayah Kalimatan Timur menggunakan Sistem Mahakam sebagai penyaluran yang terkoneksi dengan berbagai macam pusat pembangkit dan pusat beban yang berada pada jarak yang cukup jauh melalui saluran transmisi tegangan tinggi 150 kV. Penggunaan tegangan tinggi ini untuk memperkecil nilai rugi daya yang terjadi.Penyebab adanya rugi-rugi daya yaitu memiliki beberapa faktor diantaranya faktor jarak pembangkit menuju beban yang terlalu jauh sehingga jatuh tegangan pada awal pengiriman menuju tegangan pada ujung penerima memiliki perbedaan yang signifikan. Analisis yang dilakukan pada penelitian ini yaitu memperhitungkan rugi daya pada saluran udara tegangan tinggi 150 kV pada Gardu Induk Kariangau hingga Gardu Induk Karang Joang yang diambil data dari Sistem Mahakam. Losses daya yang terjadi secara keseluruhan pada Sistem Mahakam tanggal 14 Januari 2019 pukul 19.00 adalah sebesar 1.29
0,87 atau 1,29 MW sehingga menyebabkan pemasok (PLN) mengalami kerugian sebesar Rp Rp 30.010.664. Sedangkan Losses daya yang terjadi pada Saluran Udara Tegangan Tinggi 150 kV GI Kariangau – GI Karang Joang adalah sebesar 113,2 kW dan pihak Pemasok (PLN) mendapat kerugian sebesar Rp 2.801.020,-

Kaca kunci : Analisa Rugi Daya, Transmisi, Tenaga Listrik

ABSTRACT
Riski Kurniawan Supervisors :
15 642 008 I. Toyib, ST., MT
D-IV Electrical Engineering Study Program II. Dadang Suherman, SST., MT

Analysis of Power Loss on Financial Loss In High Voltage Air Line at GI Kariangau – GI Karang Joang

Abstract, In the distribution of electricity, the East Kalimantan region uses the Mahakam System as a channel that is connected to a variety of power stations and load centers that are located a considerable distance through a 150 kV high voltage transmission line. The use of this high voltage to reduce the value of power losses that occur. The cause of power losses is to have several factors including the factor of the distance of the generator to the load that is too far so that the voltage drop at the beginning of delivery to the voltage at the receiving end has a significant difference. The analysis carried out in this study is to calculate the power loss in the 150 kV high voltage air channel at the Kariangau Substation to the Karang Joang Substation taken from data from the Mahakam System. The total power loss that occurred on the Mahakam System on January 14, 2019 at 19.00 was 1,290.87 or 1.29 MW, causing the supplier (PLN) to incur a loss of Rp 30,010,664. While the power loss that occurred in the High Voltage Air Line 150 kV Kariangau GI - Karang Joang GI was 113.2 kW and the Supplier (PLN) suffered a loss of Rp 2,801,020, -
.
Keywords: Power loss analysis, Transmission, Electric power